KPU Soppeng Goes to School Sosialisasi Pemilu 2024 -->

 


Translate


KPU Soppeng Goes to School Sosialisasi Pemilu 2024

Minggu, 18 September 2022


Soppeng, Mitrabuser.com,-Dalam menyambut pemilu 2024 Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Soppeng  melaksanakan silaturahmi demokrasi di sejumlah SMA sederajat se kabupataen Soppeng untuk menanamkan idealisme sejak dini sebagai wujud penegakan demokrasi.

Tiga komisioner KPU Soppeng serentak berada di sekolahan dengan masing-masing menjadi pembina upacara sekaligus melakukan edukasi dan sosialisasi terkait kepemiluan yang akan di hadapi pada tahun 2024 mendatang, Senin (19/9/2022).

Ketiga komisioner KPU kabupaten Soppeng ini menyasar 3 lokasi yang berbeda yakni masing-masing, Ketua KPU Soppeng Muh Hasbi, S.Sos, MSi menjadi pembina upacara di SMAN 5 Watansoppeng.

Sementara Divisi Hukum KPU Soppeng Aspikal menjadi pembina upacara di SMKN 2 Watansoppeng.

Untuk Divisi Teknis Musakkir berkesempatan menjadi pembina upacara di SMK Muhammadiyah Marioriwawo.

Ketua KPU Soppeng dalam amanatnya di SMAN 5 Soppeng disampaikan antara lain bahwa  untuk mengukur kualitas demokrasi sebuah negara dilihat bagaimana pelaksanaan pemilunya baik secara prosedural maupun substansial.

"Pemilu itu tidak hanya sekadar prosedural dilaksanakan secara reguler setiap lima tahun,  melalui pemilu yang baik sirkulasi kekuasaan politik dapat terdistribusi secara teratur, keterpilihan kepemimpinan sebagai hasil pemilu dapat menjamin keberlangsungan pembangunan dan pemilu sebagai integrasi bangsa, disisi lain  secara substansial kita memerlukan pemilu untuk menjamin warga negara dapat menyalurkan kedaulatannya menentukan pilihan politiknya untuk menghasilkan pemimpin yang berkualitas, dicintai oleh rakyatnya, dipercaya oleh rakyatnya, dan bisa jadi role model menuju kemajuan yang lebih substantif”

Lanjut Hasbi bahwa " jika hendak memperbaiki sebuah negara perbaikilah melalui pintu pemilunya, siswa sebagai pemuda generasi bangsa memiliki kewajiban moral memperbaiki negara melalui pemilu dan siswa saat ini yang lahir di tanggal 14 Februari 2007 memiliki hak daulat sudah memenuhi syarat umur  17 tahun sebagai pemilih pada Pemilu 14 Februari 2024 untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, Anggota DPR RI, Anggota DPD RI, Anggota DPRD Provinsi dan Anggota DPRD Kabupaten/Kota".

Ia juga memaparkan bahwa siswa sebagai pemuda pemilik masa depan memiliki peran yang sangat penting dan strategis dalam membangun negara. 

Menurut Hasbi "Negara demokrasi menempatkan pemuda sebagai subjek dari pemerintahan, bukan seperti negara monarki atau negara komunis yang cenderung menempatkan pemuda sebagai objek pemerintahan. 

"Semakin tinggi partisipasi pemuda akan semakin baik kualitas demokrasi di negara tersebut".

Dikesempatan itu Ketua KPU Soppeng Muh Hasbi menyampaikan kepada siswa dan berharap ada kesadaran pemilu menggunakan hak politik dengan baik dan  menjaga proses pemilu dengan menghindari konten-konten negatif dan hoax di dunia digital dan menghindari penyakit politik transaksional. 

"Siswa juga bisa ikut serta menjadi relawan demokrasi pada proses pemilu untuk terus mengsosialisakan agenda Pemilu dan Pilkada 2024, Jadi bisa dikatakan, KPU tidak bisa bekerja sendiri, KPU membutuhkan bantuan Siswa untuk ikut serta berpatisipasi dalam proses jalannya pemilu 2024.

Di tempat lain  Anggota KPU Divisi Hukum Aspikal di SMKN 2 Soppeng menyampaikan amanatnya bahwa,"adik adik siswa nantinya akan menjadi bagian dari pemilu serentak tahun 2024 oleh karena itu kami datang bersilaturahmi untuk menanamkan idealisme melawan praktik praktik politik yang bertentangan dengan semangat demokrasi kita"  ungkap aspikal.

Aspikal menerangkan bahwa persoalan pemilu bukan hanya persoalan datang ke TPS, tapi perilaku kita dalam pemilu akan menjadi warna dalam pesta demokrasi itu.

"Perilaku kita dalam pemilu akan menjadi warna demokrasi kita, oleh karena itu praktik praktik politik yang bertentangan semangat demokrasi harus kita lawan, seperti money politic, politik sara, dan lain lain" terangnya.

Sementara pembina upacara di SMK Muhammadiyah Mario Riwawo adalah Musakkir Divisi Teknis, menyampaikan amanatnya bahwa,"siswa/siswi yang sudah berumur 17 tahun pada Pemilu 15 Februari 2024 akan menjadi pemilih sedari sekarang para siswa/siswi harus banyak belajar tentang pemilu, termasuk mengetahui track record calon" pemimpin yang akan dipilih pada pemilu 2024 nantinya, pungkasnya.

(AJS)