Soppeng, Mitrabuser.com, Pemerintah Kabupaten Soppeng kembali menunjukkan komitmennya terhadap sektor pendidikan. Senin (14/7/2025).
Di bawah kepemimpinan Bupati H. Suwardi Haseng, sebanyak 5.043 paket seragam sekolah gratis dibagikan kepada siswa baru tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Soppeng.
Kegiatan ini merupakan bagian dari realisasi janji kampanye Bupati Suwardi Haseng, sekaligus menjadi program prioritas daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan menciptakan pemerataan akses belajar di Soppeng.
"Pembagian seragam dan sepatu gratis ini merupakan wujud nyata dari komitmen kami untuk memastikan akses pendidikan yang merata dan berkualitas bagi seluruh anak di Soppeng," ujar Bupati Suwardi Haseng saat penyerahan simbolis seragam di salah satu sekolah dasar.
Ia menegaskan bahwa pendidikan adalah investasi masa depan yang harus dijaga bersama, serta berharap agar program ini mampu memotivasi para siswa untuk belajar lebih giat dan mengembangkan potensi mereka secara maksimal.
Adapun Rincian Bantuan sebagai berikut dengan Total penerima: 5.043 siswa.
Seragam SD: 2.844 pasang.
• Laki-laki: 1.489 pasang
• Perempuan: 1.355 pasang
Seragam SMP: 2.199 pasang.
• Laki-laki: 1.022 pasang
• Perempuan: 1.177 pasang
Sepatu sekolah: 5.043 pasang
Paket seragam yang dibagikan terdiri dari baju, celana atau rok, dasi, topi, label nama, dan sepatu. Distribusi ke seluruh sekolah dasar dan menengah pertama dilakukan mulai hari ini, dengan bantuan dari masing-masing satuan pendidikan.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng, Dr Nur Alim, menjelaskan bahwa pendistribusian dilakukan berdasarkan data jumlah siswa baru yang sudah terdaftar, dengan cadangan paket disiapkan untuk mengantisipasi kemungkinan siswa belum terdata.
Bupati Suwardi juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, guru, orang tua, dan siswa dalam menciptakan generasi unggul dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di masa depan.
Program pembagian seragam ini diharapkan mampu menciptakan kesetaraan sosial di lingkungan sekolah, serta meningkatkan semangat dan rasa percaya diri siswa dalam menempuh pendidikan formal.
(AJS)