Soppeng, Mitrabuser.com, Pemerintah Kabupaten Soppeng melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) menggelar acara Presentasi dan Wawancara Inovatif Latemmamala 2025 yang dilangsungkan di Aula Kantor Gabungan Dinas Kabupaten Soppeng. Selasa (27/5/2025).
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari proses seleksi inovasi daerah yang bertujuan menggali gagasan mendalam, manfaat, dan keinginan inovasi dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), UPTD, dan desa di wilayah Soppeng.
Sebanyak 15 inovasi terbaik berhasil lolos tahap penjaringan dan seleksi yang berlangsung selama satu bulan, dan kini mengikuti proses presentasi dan wawancara untuk menentukan 10 inovasi unggulan yang akan menjadi TOP 10 Inovatif Latemmamala 2025.
βKegiatan ini tidak hanya menilai kelayakan inovasi, tetapi juga menggali ide dan strategi pelaksanaannya demi menghasilkan karya yang berdampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat,β ujar Ir. A. Zulkifli, Sekretaris Bappelitbangda Kabupaten Soppeng mewakili Kepala Bappelitbangda.
Dalam kegiatan yang juga dilangsungkan secara virtual, Kepala Pusat Pemerintahan Dalam Negeri BRIN, Dr. Mardyanto Wahyu Tryatmoko, menekankan pentingnya peningkatan kualitas inovasi melalui kolaborasi antara OPD dan dukungan pimpinan daerah.
Ia juga mengajak partisipasi aktif dari inovator desa agar inovasi dapat merata dan inklusif.
βSaya berharap para nominator terus berinovasi dan menjadi inspirasi bagi inovator lain, sehingga Soppeng dapat masuk dalam 10 besar inovasi daerah di Indonesia,β tuturnya.
Acara ini secara resmi dibuka oleh Pejabat Sekretaris Daerah Kabupaten Soppeng, Andi Ibrahim Hatta, SH, M.Si., yang menyampaikan penghargaan kepada tim penilai dari BRIN dan seluruh peserta.
Ia menegaskan bahwa inovasi bukan hanya soal hal besar, tetapi lebih kepada kemauan untuk mengubah dan memperbaiki pelayanan publik.
βInovasi menjadi kebutuhan utama bagi pemerintahan yang melawan tantangan kompleks. Melalui kegiatan ini, kita ingin memperkuat budaya kerja kreatif dan menghadirkan pelayanan publik yang manfaatnya dapat langsung dirasakan masyarakat,β kata Andi Ibrahim.
Top 15 inovasi terbaik berasal dari berbagai sektor, di antaranya inovasi BARUGA SOPPENG dari Dinas Pendidikan, SIBALI PERI dari Dinas PTSP, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, LSMSPEK dari RSUD Latemmamala, serta berbagai inovasi dari Puskesmas dan sekolah di Kabupaten Soppeng.
Pemerintah Kabupaten Soppeng berharap kegiatan ini menjadi pijakan untuk terus mendorong semangat inovasi, meningkatkan kualitas pembangunan daerah, dan mewujudkan Soppeng yang maju dan berdaya saing.
Pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen untuk mendorong pembangunan daerah melalui inovasi yang berkelanjutan, pelayanan publik yang berkualitas, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Melalui Bappelitbangda, Soppeng terus mengembangkan berbagai program inovatif untuk menjawab tantangan pembangunan dan memperkuat daya saing daerah.
(AJS)