Suta Widhya: Jangan Anggap Enteng Boikot Kaum Muslimin, Buktinya Tiga Petinggi Unilever Kompak Mengundurkan Diri -->

 


Translate


Suta Widhya: Jangan Anggap Enteng Boikot Kaum Muslimin, Buktinya Tiga Petinggi Unilever Kompak Mengundurkan Diri

Rabu, 29 November 2023


Jakarta, Mitrabuser.com, Ada tiga orang petinggi Unilever mengundurkan diri dalam waktu berdekatan. Meski ketiganya memberikan alasan yang sama, yakni alasan pribadi, namun mundurnya ketiga direktur PT Unilever Indonesia dalam waktu berdekatan tentu bukan perkara sepele. 


Hal itu diungkapkan Suta Widhya, SH dalam keremangan tertulisnya, Kamis (30/11/2023).


Ia membeberkan bahwa Pengunduran  diri yang pertama dimulai oleh  Ira Noviarti yang menjabat direktur utama. Ia hengkang dari perusahaan itu pada 24 Oktober lalu. Ia menyebut alasan pribadi menjadi dalih ia keluar dari emiten berkode UNVR tersebut.


"Namun uniknya,  sebulan kemudian, dua direktur lain pun mengajukan mundur, Mereka adalah Shiv Sahgal dan Sandeep Kohli yang mengumumkan pengunduran diri pada Kamis (23/11).


Direktur dan Sekretaris Perusahaan Nurdiana Darus menyatakan bahwa pengunduran diri  Shiv Sahgal dan  Sandeep Kohli dari posisi masing-masing selaku direktur perseroan sehubungan dengan alasan pribadi. 


Nurdiana Darus dalam surat kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dikutip Jumat (24/11) melanjutkan keterangannya, bahwa pengunduran diri Shiv maupun Sandeep akan dimintakan persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). 


"Rapat itu akan digelar pada 19 Desember mendatang. Ini untuk memastikan kinerja perusahaan tidak terganggu sama sekali meskipun tiga petingginya kompak mengundurkan diri dalam waktu berdekatan." Jelas Nurdiana. 


Menurut Nurdiana tidak ada dampak signifikan terhadap operasional perusahaan meski ketiga direktur tersebut mengundurkan diri. Dirinya yakin bahwa saat ini kondisi keuangan  dipastikan stabil.


Menurut pengamat hukum politik Suta Widhya SH, meski pihak perusahaan hingga detik ini tidak ada menjelaskan secara rinci dan hanya berdalih bahwa karena semata alasan pribadi yang menyebabkan ketiga petinggi UNVR mengundurkan diri. Namun, bisa jadi Unilever memang jadi perusahaan yang terdampak setelah aksi boikot pro Israel menyeruak di Indonesia.


Bahkan, eksistensi Unilever Indonesia juga terdampak. Hal ini bisa dilihat dari harga saham emiten berkode UNVR yang terus mengalami penurunan.


"Jangan Anggap Enteng Boikot Kaum Muslimin,  buktinya tiga petinggi Unilever yang nampak kompak mengundurkan diri, ujar Suta Widhya.


"Ini mengajarkan kepada kita semua bahwa selama ini ummat muslim menjadi konsumen utama dunia terhadap produk yang dihasilkan oleh para oligarki nasional maupun oligarki internasional,", pungkas Suta.