Soppeng, Mitrabuser.com,-Kasus Stunting khususnya di kabupaten Soppeng sangat nyata dan merupakan ancaman serius, hal itu diungkapkan Bupati Soppeng HA Kaswadi Razak dalam rapat koordinasi bersama sejumlah SKPD terkait dan Forkompinda serta Camat dan Lades beberapa waktu lalu.
Sementara Kapolres Soppeng AKBP Dr (C) Muh Yusuf Usman, SH, S.IK, MH, MT mengatakan siap berkontribusi dan kolaborasi dengan Pemda bersama Jajarannya untuk bekerja bersama dalam penanganan kasus Stunting di kabupaten Soppeng.
Bahkan pengendalian dan pencegahan kasus stunting terus menjadi perhatian serius bagi seluruh pihak termasuk Kapolres Soppeng AKBP Muh Yusuf Usman.
Berbagai upaya secara komprehensif terus diupayakan oleh jajaran pemerintah daerah, Puskesmas maupun aparat kepolisian dalam menekan dan mencegah kasus stunting.
Seperti halnya yang dilakukan oleh Kapolsek Ganra Polres Soppeng Iptu Asdar, S.Sos bersama Camat Ganra Andi Amri Nongki, SE, MM bersama Kades Belo Wahyu Asharie melaksanakan kunjungan audit stunting kepada keluarga beresiko stunting yang diselenggarakan oleh tim PPS (percepatan penurunan stunting) Kecamatan Ganra bersama Puskesmas Ganra dengan melakukan pemeriksaan kesehatan, berat badan, tinggi badan dan sanitas lingkungan serta Keikut sertaan KB, kamis 9/2/2023.
Kapolsek Ganra Iptu Asdar, mengungkapkan bahwa percepatan penurunan stunting ini salah satu program prioritas pemerintah, karena dampaknya yang berkepanjangan, jelasnya.
"Kami di Polsek Ganra akan terus mengawal dan bekerja dengan baik di lingkungan sektoral wilayah dengan tetap berkoordinasi dengan Camat dan Kades, ungkapnya.
Dikatakannya bahwa pada kegiatan ini, sasaran audit stunting yakni pada, Balita, Catin (Calon Pengantin) dan Bumil (Ibu Hamil).
Sementara Kades Belo Wahyu Asharie mengatakan, "Kami dari Pemerintah Desa Belo akan terus bersinergi n bekerja maksimal dengan pemerintah kecamatan dan Tiga Pilar Desa Belo sekaligus terus berkoordinasi dengan SKPD binaan untuk menekan angka stunting ini, terang Kades Belo.
Senada yang di sampaikan Camat Ganra Andi Amri Nongki dengan mengatakan, Pemerintah Kecamatan Ganra bersama Muspika terus melakukan upaya-upaya menurunkan Stunting dengan menyasar warga wilayah di 4 Desa yang ada, Pungkasnya.
Sekadar diketahui hadir dalam kegiatan tersebut, Camat, Kapolsek dan Kades Belo, Kapus, PKK kecamatan, Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
(Red/**)