Makassar, Mitrabuser.com,-
Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Drs. Nana Sudjana AS, M.M meminta para kepala daerah untuk senantiasa melakukan terobosan dan inovasi dalam pelaksanaan kegiatan percepatan vaksinasi.
Hal itu di ungkapkan Kapolda Sulsel Irjen pol Nana Sujana saat mengikuti Rakor Percepatan Vaksinasi bersama Plt Gubernur Sulsel dan anggota Forkopimda serta pemerintah daerah kabupaten kota yang di langsungkan secara virtual zoom meeting, Selasa (22/2/2022).
Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sujana dalam arahannya mengatakan, "Pada rapat koordinasi ini, ada 2 hal yang akan kita bahas yaitu bagaimana penanganan pandemi yang saat ini sedang meningkat serta bagaimana kita secara terpadu dapat melaksanakan vaksinasi untuk kesehatan masyarakat.
"Oleh karena itu, saya harapkan keseriusannya dalam mengatasi hal ini, baik di tingkat pusat maupun di tingkat bawahnya, kata Kapolda Irjen Nana Sudjana.
Dikatakan pula bahwa, "Dalam penanganan pandemi ini, perlu ada kesamaan dan kerjasama antara forkopimda, jadi saya harapkan ada nilai kebersamaan yang ditunjang dengan kemauan yang sangat besar, sehingga masing-masing Kabupaten/Kota harus melakukan srategi dalam memenuhi target vaksinasi ini, jelas Kapolda Sulsel.
"Terkait masalah berita hoax yang menyebar, semua berita harus kita luruskan dan mampu melakukan pendekatan dengan masyarakat khususnya tokoh agama dan masyarakat yang bisa dimanfaatkan untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
"Kapolda bersama jajarannya akan melakukan operasi yustisi dan saya minta agar hal ini dilakukan secara terpadu dan disesuaikan dengan nilai karakteristik daerah/wilayah masing-masing. Dan dalam operasi ini akan diberikan tekanan/sanksi namun tetap memiliki nilai edukasi dan pengetahuan terkait dengan masalah bahaya pandemi covid-19.
"Kepada para kepala daerah dan forkopimda agar senantiasa melakukan trobosan dan inovasi dalam rangka percepatan vaksinasi ini, memaksimalkan peran 3 pilar (Kades/Lurah, Bhabinkamtibmas, Babinsa), serta selalu aktif mengecek ketersedian vaksin, vaksin yang digunakan dan vaksin yang diinput dalam aplikasi Smile, imbuh Kapolda.
(Red/AJS).